Program pencegahan Stunting kelas balita desa Tanimulya

Posyandu Tingkatkan Upaya Pencegahan Stunting Lewat Pemantauan Rutin dan Edukasi Gizi

Desa tanimulya 4 September 2025– Dalam upaya menurunkan angka stunting di Indonesia, Posyandu kembali memperkuat peranannya melalui pelaksanaan program pencegahan stunting yang menyasar anak usia balita. Program ini menekankan pentingnya pemantauan tumbuh kembang anak secara rutin, pemberian makanan tambahan bergizi, edukasi kepada orang tua, serta layanan kesehatan dasar yang komprehensif.

Salah satu kegiatan utama dalam program ini adalah pemantauan tumbuh kembang anak melalui penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan secara berkala setiap bulan. Data hasil pemantauan dicatat dan dibandingkan dengan grafik pertumbuhan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan untuk mendeteksi dini risiko stunting.

“Kami ingin memastikan setiap anak tumbuh dengan optimal. Penimbangan dan pengukuran ini bukan hanya rutinitas, tapi langkah penting untuk melihat apakah anak tumbuh sesuai dengan usianya,” ujar ketua TP-PKK.Iyah Mariyah

Selain itu, anak-anak juga menerima Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang bergizi, seperti bubur kacang hijau, telur, dan buah-buahan, guna mendukung asupan nutrisi harian mereka.

Tak hanya itu, edukasi kepada para ibu tentang gizi seimbang, pola asuh, dan pentingnya sanitasi juga menjadi fokus utama dalam setiap kegiatan kelas balita. Dengan memberikan pemahaman yang benar sejak dini, orang tua diharapkan dapat berperan aktif dalam mencegah stunting di lingkungan keluarga.

Program ini juga mencakup pemberian imunisasi lengkap dan layanan konsultasi serta rujukan medis jika ditemukan indikasi gangguan tumbuh kembang pada anak.

“Kami bekerja sama dengan petugas Puskesmas dan kader di lapangan untuk terus memantau kondisi anak-anak. Jika ditemukan tanda-tanda stunting atau masalah kesehatan lainnya, kami segera melakukan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lebih lengkap,” petugas kesehatan

Dengan sinergi antara masyarakat, kader Posyandu, dan tenaga kesehatan, program pencegahan stunting ini diharapkan mampu menurunkan prevalensi stunting di daerah serta mendukung tumbuh kembang anak Indonesia yang sehat, cerdas, dan berkualitas.

Budi jabrig

Editor bjnews media com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Dapatkan info menarik seputar Kabupaten Bandung Barat

X